NPM, Manado –Lemak perut disebut juga lemak visceral ini adalah jenis lemak yang berpotensi membahayakan tubuh karena lemak ini mengelilingi organ di perut.
Lemak di perut ini dapat melepaskan hormon yang menyebabkan Gangguan jantung, Diabetes Tipe 2, Stroke, Kanker dan banyak masalah lainnya.
nah itu sebabnya lemak di perut ini sering disebut sebagai lemak aktif, karena peran aktifnya dalam memproduksi berbagai hormon yang berbahaya
Lemak Virsceral ini begitu responsif terhadap apa yang kamu makan. tapi jangan khawatir NPM akan berbagi tips menghilangkan lemak perut ini :
Fokus Pada Makanan Rendah Kalori
tips pertama yang perlu kamu ketahui adalah untuk menghilangkan lemak tubuh kamu harus makan lebih sedikit kalori daripada yang dibakar tubuh
pola makan seperti ini dapat menghilangkan lemak di seluruh tubuh, termasuk lemak perut.
ketika kamu makan lebih sediit kalori maka akan menciptakan defisit kalori, hal ini akan membakar lemak visceral dan lemak subkutan berlebih.
di sisi lain juga, makanan rendah kalori memiliki gizi yang lebih tinggi daripada makanan berkalori tinggi
makan lebih sedikit makanan yang tinggi kalori dan rendah nutrisi,
misalnya makanan olahan, makanan yang dipanggang, dan kentang goreng adalah cara yang bermanfaat untuk membuat defisit kalori dan meningkatkan kesehatan.
Hindari mengkonsumsi minuman manis
jika kamu selama ini suka mengkonsumsi gula atau minuman yang manis,
hal ini menjadi pendorong utama kenaikan berat badan, terutama di perut yah
asupan gula yang tinggi akan membuat kadar lemak visceral meningkat
dengan resistensi insulin dan memicu peradangan di seruluh tubuh
jadi coba perhatikan dan periksa kandungan gula minuman seperti soda dan teh manis atau kopi.
mengurangi jumlah gula dalam minuman panas dan menghilangkan soda dapat menghilangkan kelebihan gula dari makanan mereka.
Konsumsi lebih sedikit karbohidrat olahan
Karbohidrat sederhana atau olahan. memiliki nilai gizi rendah tapi berkalori tinggi,
karbohidrat ini ada dalam roti putih, biji – bijian olahan, serta makanan dan minuman manis.
penelitian juga mengaitkan karbohidrat olahan dengan perkembangan lemak perut, jadi coba ganti karbohidrat sederhanan dengan karbohidrat kompleks
karbohidrat kompleks terdapat ada di buah-buahan, sayuran, dan makanan biji-bijian.
Perbanyak makan buah dan sayur
buah dan sayur dapat menyediakan karbohidrat kompleks, yang merupakan alternatif sehat dan rendah kalori daripada karbohidrat sederhana.
buah dan sayuran juga menambah serat pada makanan.
penelitian menunjukan bahwa serat dapat mengurangi resiko penyakit diabetes tipe 2,
yakni suatu kondisi yang terkait dengan penumpukan lemak visceral dan kelebihan
berat badan serta membantu mengatur gula darah.
Pilih Protein tanpa lemak
Sumber protein tanpa lemak termasuk kacang-kacangan, polong-polongan dan daging tanpa lemak
menambahkan makanan ini ke dalam menu makanan sehari-hari dapat
membantu mendorong perasaan kenyang setelah makan dan mengurangi keinginan untuk mengemil makanan manis.
pada saat yang sama, konsumsi protein tanpa lemak dapat
membantu mengurangi atau menghilangkan konsumsi daging berlemak, seperti daging sapi dan daging olahan.