Dumoga Raya Tarkam Lagi, Alhabsyi: Kapolda Harus Tambah Personil di Wilayah Konflik

Yusra Alhabsyi

NPM, MANADO – Tawuran antar kampung yang terjadi di Dumoga Raya, Kabupaten Bolmong, Kamis (12/5/2022) menjadi perhatian legislator Sulut Yusra Alhabsyi.

Dirinya prihatin atas apa yang terjadi di Dumoga Raya.

“Saya minta masyarakat yang berada di daerah tersebut agar bisa menahan diri. Hindari provokasi yang akan berujung ke konflik berkepanjangan,” katanya.

Politisi PKB juga mendesak aparat Kapolda agar bisa turun lapangan dan bertindak cepat untuk meredam pertikaian tersebut.

Kepolisian bisa melakukan pendekatan persuasif dengan mengumpulkan seluruh tokoh masyarakat di desa-desa yang bertikai untuk mencari kesepahaman demi menyudahi konflik yang berujung tindakan kriminal.

“Hal ini harus jadi perhatian bersama. Aparat harus sigap dan melakukan pendekatan dengan masyarakat sehingga, konflik ini bisa diselesaikan,” ujar legislator dapil Bolmong Raya ini.

Ketua GP Ansor Sulut ini menambahkan, polisi harus segera menangkap para pelaku atau provokator kerusuhan.

Sehingga tak lagi memerkeruh suasana.

“Kalau pelaku sudah ditangkap, bisa meredam amarah warga sehingga tak menyulut aksi balas dendam,” terangnya seraya meminta Kapolda bisa menambah personil di lokasi kejadian.

Sebelumnya pada Kamis dini hari terjadi tarkam antara warga Desa Doloduo, Kecamatan Dumoga Barat dengan desa Kosio, Kecamatan Dumoga Timur.

Akibatnya salah satu pemuda warga Kosio tewas terkena tebasan senjata tajam.

Tarkam juga pecah antara Desa Konarom dan Desa Kosio serta warga Desa Bombanon dengan Desa Tambun. (rud)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *