Serahkan Bingkisan Kasad, Danrem Mukhlis Terharu Lihat Kondisi Joana – Jofelin

Brigjen TNI terharu Lihat kondisi Joana dan Jofelin saat Serahkan Bingkisan dari Kasad.

NPM, MANADO – Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman menunjukkan wujud kepedulian terhadap anak buah dan keluarganya.

Jenderal Dudung memberikan tali asih/bingkisan kepada Joana dan Jofelin, bayi kembar siam pasca operasi di RSUP Kandou Kota Manado.

Bingkisan dari Kasad diserahkan langsung Komandan Korem 131/Santiago Brigjen TNI Mukhlis di kediaman Serda Frederik Lumowa, orang tua Joana dan Jofelin.

Kasad didampingi Kolonel Inf Bram Pramudia (Kasiintel) Kolonel Arm Sutikno (Kasipers), Kolonel Czi Agung Isa Rachman (Kasilog) dan Letkol Ircham Effendy (Dandim 1302/Minahasa).

Rombongan Danrem tiba pada Pukul 15:30 wita Sore di Kelurahan Tataaran Kecamatan Tondano Selatan Kabupaten Minahasa, Jumat (13/5/2022).

Sejumlah bingkisan tampak diturunkan dari dalam Kendaraan Dinas milik Danrem.

“Ini ada titipan bingkisan dari Bapak Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman untuk cucu tercinta Joana dan Jofelin,” ucap Danrem Mukhlis sambil menyerahkan bingkisan.

“Kiranya hadiah dari Pak Kasad dapat diterima,” sambung Danrem sambil mengajak Joana dan Jofelin untuk  membuka bingkisan secara bersama sama.

Sontak saja saat bingkisan dibuka, bayi kembar Joana dan Jofelin langsung melompat – lompat kegirangan atau senang.

Bingkisan yang diberikan oleh Kasad Dudung semuanya berisikan mainan dan makanan.

Danrem Mukhlis saat di wawancarai  mengaku secara pribadi sangat terharu dan bersyukur melihat kondisi Joana dan Jofelin yang sudah membaik.

Bayi kembar siam itu sudah bisa  beraktifitas secara mandiri.

“Jujur saya sangat bahagia melihat kondisi Joana dan Jofelin yang saat ini  sangat berbeda jauh sebelum dilakukan operasi pemisahan,” katanya haru.

“Apa lagi sudah bisa bermain layaknya anak – anak yang lain,” tutur Danrem.

Danrem mengucapkan  banyak terima kasih kepada Kasad dan Pangdam XIII/ Merdeka yang telah memberikan dukungan sepenuhnya kepada bayi kembar Joana dan Jofelin.

Juga kepada 30 orang dokter dan 40 orang Tim medis yang sama – sama telah berjuang memisahkan bayi kembar siam ini lewat operasi saya sampaikan banyak terima kasih.

Danrem Mukhlis berharap agar dimasa pertumbuhannya, bayi kembar Joana dan Jofelin Lumowa boleh bertumbuh sempurna, sehat dan bahagia.

Brigjen TNI Mukhlis menggendong bayi kembar siam Joana dan Jofelin Lumowa.

Diketahui sebelumnya, Fredrik Lumowa yang merupakan anggota Kodim 1302/Minahasa memiliki bayi kembar siam bernama Joana dan Jofelin Lumowa yang selama dua tahun empat bulan dalam kondisi dempet.

Inisiatif Pangdam XIII/Merdeka dicarikan solusi pemecahannya.

Melalui operasi pemisahan sehingga dapat terealisasi pada 21 April 2022 lalu dan dinyatakan berhasil pelaksanaan operinya.

“Tentunya ini semua berkat dari dukungan semua pihak terlebih khusus pihak Management RSUP Kandou”.

Kunjungan Kasad ke Kodam XIII/Merdeka belum lama ini, kondisi Joana dan Jofelin belum dioperasi.

Pun pemberitahuan Pangdam XIII/Merdeka, Mayjen TNI Alfret Denny Tuejeh kepada Kasad Jenderal Dudung langsung direspon.

Kasad pun siap membantu operasi pemisahan kedua balita tersebut.

Selanjutnya operasi pemisahan Joana dan Jofelin dilakukan oleh Tim Dokter RSUP Prof. Kandouw Manado.

Kolaborasi dengan Tim Dokter dari RSPAD Gatot Soebroto pada 21 April 2022 berjalan baik. (*/yud)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *