Bitung  

Kemenkes Cangkang Bulan Imunisasi Anak Nasional, Ini Sasaran Pemkot Bitung

dr.Pitter Lumingkewas

NPM, BITUNG – Kementerian Kesehatan mencanangkan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 di halaman Gedung Daerah, Kepri pada Rabu (18/5/2022).

Upaya ini untuk menggenjot cakupan imunisasi rutin anak yang sempat menurun selama pandemi COVID-19.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, terdapat 1,7 juta anak Indonesia belum mendapatkan imunisasi dasar lengkap selama pandemi COVID-19.

Sementara itu Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung dalam mendukung program prioritas nasional langsung mengeluarkan surat edaran Wali Kota Bitung.

Tak hanya itu, Pemkot Bitung juga dengan cepat melakukan pencanangan BIAN 2022 pada Rabu (18/5/2022) tepatnya di SD GMIM 1 Bitung.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kota Bitung dr.Pitter Lumingkewas.

Dirinya menjelaskan hal tersebut adalah program prioritas nasional bidang kesehatan sejak bulan Mei hingga Juni 2022 dengan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional.

“Pemerintah Kota Bitung sendiri sudah menerbitkan surat edaran Wali Kota, memohon semua yang terkait untuk membantu mensosialisasikan berdasarkan surat edaran tersebut,”kata Kadis Kesehatan.

Lanjutnya, perlu diketahui, imunisasi Campak (Panyaki Sarampa) – Rubela (Panyaki Sarampa Jerman) : anak usia 9 bulan sampai dengan 11 tahun dan sasarannya adalah 30.277 anak.

Imunisasi Polio (Panyaki lumpu layu) anak usia 9 bulan hingga 59 bulan dengan sasaran OPV 796 anak, IPV 1.055 anak.

Imunisasi DPT (Panyaki Difteri – Panyakit Pertusis atau Batuk 100 hari – Panyakit Tetanus)  – HB (Panyaki Hepatitis/Kuning/Liver) – Hib (Panyaki Influenza yang bisa sampai infeksi otak menyebabkan kematian) khusus bagi anak 9 bulan sampai 59 bulan dan sasarannya sebanyak 1.737 anak.

“Kami melakukan imunisasi di semua Sekolah SD baik di lingkungan Dinas Pendidikan maupun Kemenag mengejar (sebelum libur kenaikan kelas 20 Juni 2022),”terang Lumingkewas.

Sementara dikatakan Kadis untuk di puskesmas dan posyandu bagi anak yang belum sekolah atau juga ada permintaan kecamatan dan kelurahan serta organisasi agama maupun sosial kemasyarakatan.

“Kami akan tetap menyediakan pos imunisasi bagi Kecamatan maupun kelurahan yang serta organisasi agama apapun sosial kemasyarakatan yang akan melakukan imunisasi BIAN 2022,” jelas Kadis. (bry)

Editor: Donny Piri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *