Ahmad Sholeh
NPM, MANADO-Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulut menyeriusi kasus penganiayaan yang terjadi di MTs N 1 Kotamobagu.
Dalam waktu dekat ini, Kemenag segera menurunkan tim investigasi ke sekolah tersebut.
“Rencana hari rabu, kita kirim tim ke MTs Kotamobagu untuk mencari tahu kronologis kejadian tersebut,” kata Kepala Bidang Pendidikan Islam Kemenag Sulut Ahmad Sholeh, saat dihubungi Senin (13/6).
Dirinya juga menyayangkan kenapa kasus tersebut bisa terjadi di sekolah.
Untuk proses hukum, Kementerian Agama menyerahkan sepenuhnya proses ke pihak berwajib.
Lanjutnya, secara internal, Kemenag akan melakukan evaluasi seluruh Madrasah agar lebih ketat lagi dalam mengawasi siswa. Bahkan kalau perlu di semua sudut ruangan akan dianjurkan untuk pasang CCTV.
Disinggung soal langkah apa yang akan ditempuh jika memang ada kelalaian pihak sekolah dalam melakukan pengawasan, Ahmad mengaku tak akan berandai-andai. Kemenag tetap akan menunggu hasil penelusuran tim.
“Kita harus punya data yang terverifikasi kebenarannya jadi saya tidak bisa berandai-andai harus ABC dan seterusnya nggak bisa. Kita gali dulu Insya Allah hari Rabu,” ujarnya.
Sedangkan soal tindakan dan sanksi apa yang akan diberikan pada para pelaku, Ahmad menyerahkan hal tersebut pada hasil investigasi.
“Ya nanti kita dengar apa yang terjadi sebenarnya hari Rabu nanti. Kementerian Agama Kotamobagu sudah menyampaikan ke saya ya kronologinya cuma kita turunkan tim untuk melengkapi data,” pungkasnya. (rud)