NPM, MANADO – Anggota KPU Sulut Meidy Tinangon memenuhi undangan Tim Pelaksana kegiatan Democracy Class GAMKI Sulawesi Utara di Youth Center kawasan Megamas Manado, Senin (25/7/2022).
Tinangon menyampaikan materi dalam hajatan “baku beking pande” bertajuk “Demokrasi Class” (Kelas Demokrasi).
Materi lainnya juga disampaikan dengan topik besar: “Pemahaman Arti Penting Demokrasi” dengan sub topik: “Kedudukan dan Peran Warga Negara dalam Sistem Demokrasi”.
Beberapa pokok pikiran dipaparkannya tentang arti demokrasi, pemahaman demokrasi dalam arti minimalis dan maksimalis, prosedural dan substansial serta demokrasi elektoral dalam hal ini pemilu.
“Titik fokus demokrasi adalah rakyat atau warga negara dan partisipasinya,” ungkap mantan Ketua GAMKI Sulut 2016-2017 tersebut.
“Tanpa partisipasi warga maka demokrasi tak ada artinya. Demokrasi mati!” tegasnya.
Dalam kegiatan yang digelar secara hybrid tersebut, Tinangon menghimbau pemuda gereja sebagai warga negara perlu aktif dalam mengawal proses demokrasi.
“Generasi muda harus memahami arti penting demokrasi, serta posisinya dalam konteks demokrasi,” sebutnya.
Kaum muda diharapkan dapat tampil sebagai kekuatan demokrasi agar supaya dapat berkontribusi dalam proses konsolidasi demokrasi, menuju demokrasi yang mensejahterakan. (don)