NPM, KOTAMOBAGU– Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kotamobagu berencana akan menerapkan pelayanan berbasis teknologi.
Kepala BKPP Kotamobagu, Sarida Mokoginta mengatakan, saat ini pelayanan di BKPP sudah baik, namun penerapannya sebagian masih offline. Sehingga, kedepannya akan dilakukan secara online atau digital lewat Sistem Pelayanan Administrasi Kepegawaian Berbasis Teknologi Informasi atau SIPASTI.
“SIPASTI ini akan membantu semua ASN di Kota Kotamobagu untuk mendapatkan pelayanan secara maksimal. Tentunya, akan lebih mudah untuk diakses dalam pengurusan berkas kepegawaian,” kata Sarida.
Menurutnya, lewat SIPASTI pihaknya berharap akan menjadi strategi serta solusi pemecahan masalah pelayanan administrasi kepegawaian khususnya di BKPP.
“Pelayanan kami sudah baik, tentunya dengan adanya penghargaan yang diterima, mulai dari Provinsi hingga Nasional. Namun, tidak dipungkiri masih banyak yang perlu dibenahi, untuk itu harapannya lewat SIPASTI penertiban dokumen kepegawaian akan lebih baik lagi,” ujarnya.
Pihaknya mencontohkan, pelayanan saat ini masih manual dengan menggunakan kertas, sehingga dampaknya kepada pegawai negeri sipil yang mengurus administrasi.
“Pegawainya masih mengantri di BKPP dan juga membutuhkan kertas dokumen yang banyak untuk pengurusan dokumen kepegawaian sehingga terjadinya penumpukan berkas,” ungkapnya.
Menurutnya, ketika basis digital SIPASTI diterapkan, ASN tinggal menggunakan handphone. Sehingga mempermudah dalam mengurus semua dokumen kepegawaian.
“Jika penerapannya sudah digital atau online, maka ini juga akan mengatasi pungli,” jelasnya. (Gry)