Yusra Alhabsyi
NPM, MANADO-Personil Komisi IV DPRD Sulut Yusra Alhabsyi mendesak Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) agar memerketat pengawasan makanan ringan atau permen yang tak berlebel.
Itu disuarakan sebagai upaya perlindungan terhadap anak sekolah agar tidak terpapar zat yang dapat mengakibatkan gangguan kesehatan dan kanker dikemudian hari.
“Ini sudah berlangsung lama dan minim pengawasan. Sampai hari ini saya tak pernah dengar BPOM turun lapangan. Kalaupun ada berarti sudah ada kasus,” katanya, Selasa (18/10).
Terlebih saat ini banyak sekali jajanan seperti permen yang tak diketahui kandungannya. Mirisnya lagi, jajajan seperti itu banyak sekali dijumpai di warung-warung.
Untuk meminimalisir kasus ini, semua instansi seperti Dinas Kesehatan dan BPOM harus duduk bersama melakukan koordinasi dalam melakukan pencegahan.
Ia pun meminta pihak BPOM agar menjadi garda terdepan dalam melindungi bangsa Indonesia dari paparan makanan dan obat yang tidak sesuai standar kesehatan.
“Pemerintah harus ikut campur tangan untuk menjaga masa depan anak-anak kita menjadi anak-anak yang sehat, anak-anak yang cerdas, anak yang terbebas dari mengkonsumsi bahan berbahaya,” terangnya. (rud)