NPM, Kotamobagu – Mantan Walikota Kotamobagu Tatong Bara angkat bicara atau menanggapi langsung pemberitaan sejumlah media terkait kasus penggelapan dana Bank SulutGo (BSG) yang diduga melibatkan dirinya.
Politisi Partai NasDem ini mengungkapkan dirinya banyak diberitakan terkait kasus tersebut yang belum jelas sumber asal muasalnya.
“Saya hari ini banyak diberitakan terkait penggelapan dana. Pertanyaan saya apakah ini pernyataan resmi dari Bank Sulutgo? Jika ada, supaya saya bisa mempertanyakan ke pihak Bank Sulutgo,” kata Tatong Bara melalui pesan WhatsApp.
Katanya, pemberitaan tersebut liar bahkan sangat merugikan dirinya apalagi berita tersebut bukan pernyataan resmi pihak BSG.
“Pejabat siapa yang memberi pernyataan? Saya tunggu pernyataan resmi menyangkut saya terlibat di dalam. Saya lagi cari info resmi karena harus ada pernyataan resmi. Jika ada, dengan siapa karena media sudah menyatakan ada dari pihak Bank,” tambahnya.
Dirinya-pun menegaskan akan mendukung penuh bila persoalan tersebut dibawah ke ranah hukum.
“Kalau upaya hukum kami sangat berharap dapat dihadirkan dihadapan hukum. Saya belum mendapatkan pernyataan resmi Bank SulutGo, justru saya menunggu resmi jangan liar karena saya ingin kejelasan keterkaitan saya dalam kasus ini,” tegasnya.
Tatong juga berharap ada pernyataan resmi pihak BSG apabila menyangkut keterlibatan dirinya dalam kasus tersebut.
“Konfirmasi saya bahwa saya mau ada resmi dari Bank Sulutgo bagaimana keterkaitan saya dalam penggelapan, pihak bank pun blm ada yang menghubungi saya. terimakasih,” jelasnya.
Sementara itu sumber internal BSG menyebut, kasus tersebut sudah dilaporkan ke pihak kepolisian untuk proses penyidikan.
”Sudah kami buat laporan ke pihak penegak hukum dan sementara berproses,” katanya. (*)
