Mitra  

Wabup Mitra dan Sekretaris PKK Ny Sandra Tuda Kindangen Hadiri Rembuk Stunting Provinsi Sulut

Istimewa

NPM, Mitra – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) Ronald Kandoli yang di wakili Wakil Bupati (Wabup) Fredy Tuda di dampingi Sekretaris TP-PKK Sandra Tuda Kindangen menghadiri kegiatan Rembuk Stunting Tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang di buka langsung oleh Wakil Gubernur Victor Mailangkay, Rabu (16/7/2025).

Pada kegiatan tersebut di lakukan penandatanganan berita acara kesepakatan pencegahan dan percepatan penurunan stunting di 15 Kabupaten/Kota termasuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra) dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara tahun 2025.

Wabup Fredy Tuda mengatakan, kegiatan Rembuk Stunting Tingkat Provinsi Sulut untuk optimalkan koordinasi dalam percepatan penurunan stunting.

“Rembuk tingkat Provinsi bertujuan untuk mengoptimalisasi koordinasi, bersinergi dan sinkronisasi percepatan penurunan stunting antara pemerintah pusat, daerah dan pemangku kepentingan,” katanya.

Dijelaskan Wabup bahwa Pemkab Mitra komitmen mempercepat penurunan stunting dengan menggelar kegiatan rembuk stunting tingkat Kabupaten yang menghasilkan sejumlah kesepakatan.

Termasuk penandatanganan komitmen oleh Pemkab, DPRD, TP PKK, Hukum Tua dan Lurah serta perwakilan masyarakat.

Berbagai program dilakukan untuk mendukung upaya percepatan penurunan stunting seperti pendampingan sasaran berisiko, pembinaan calon pengantin, hingga inovasi lokal sebagai wujud komitmen Bapak Ronald Kandoli untuk percepatan penurunan stunting.

“Harapan kami angka stunting di Kabupaten Mitra dapat terus ditekan hingga berada di bawah ambang batas nasional sehingga Komitmen seluruh elemen masyarakat, pemerintah dan mitra pembangunan. Pun akan terus dikuatkan agar upaya pencegahan dan penanganan stunting berjalan berkelanjutan dan memberi dampak nyata bagi generasi masa depan menuju Indonesia Emas 2045,” jelas Mantan Anggota DPRD Kabupaten Mitra Fredy Tuda,

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Helny Ratuliu, Kepala Dinas Kesehatan Tommy Soleman dan Kepala Bapeda Grace Oroh. (vdn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *