Newposkomanado- Walikota Manado Andrei Angouw menghadiri Rakernas I & Upgrading Tahun 2025 Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) di Novotel Manado. Jumat (18/07/2025).
Pun ikut hadir pada kegiatan ini Menteri Agararia dan Tata Ruang BPN Nusron Wahid S.S.,M.Si, Wakil Menteri Hukum, Pimpinan Kawasan Pemukiman dan Pejabat Kementerian ATR BPN, Ketua Mahkamah Pidana MA, Ketua Umum dan Pengurus Pusat IPPAT, Ketua Badan Pertanahan Sulut serta pejabat BPN Kabupaten Kota, Ketua Pengadilan Tinggi Sulut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulut, Ketua dan Pengurus Wilayah IPPAT Sulut serta Pengurus IPPAT dari seluruh Indonesia yang hadir serta undangan lainnya.
Acarapun dibuka dengan menyanyi lagu Indonesia raya, Himne IPPAT serta Doa Pembukaan. Kemudian dilanjutkan dengan laporan Ketua Panitia I IPPAT Bryan Waleleng S.H yang ikut melaporkan kehadiran 565 (PPAT) seluruh Indonesia termasuk Provinsi Sulawesi Selatan tepatnya Ketua PPAT Kota Makassar pada Rakernas I ini.
Menurut Ketua Umum IPPAT Dr. Hapendi Harahap, S.H.,Sp.H.,M.H ada beberapa isu terkait dengan pertanahan. kemudian dilanjutkan dengan pernyataan Menteri (ATR-BPN) Nusron Wahid S.S. M.Si dan selanjutnya membuka secara resmi Rakernas I dan Upgrading IPPAT.
Pada kesempatan itu Menteri membeberkan Isu pokok adalah lambatnya jangka waktu pelayanan dan isu pungutan liar sementara ekspektasi masyarakat adalah pelayanan cepat dan pelayanan yang bersih. Dan bagi Menteri ATR BPN, solusinya adalah 2S yakni Sitem (Bisnis Proses & IT) dan Sinten (Siapa=SDM). Sembari menjelaskan panjang lebar soal proses pendaftaran tanah, tapi sekali lagi Menteri menekankan soal pelayanan yang harus cepat dan tepat bagi masyarakat.
(Rogam)
