NPM, Manado – Kinerja Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Manado yang saat ini dijabat oleh Jefry Mongdong belum maksimal.
Pria yang mengantikan Steven Donald Rende ini, kinerjanya masih terkesan belum apik dan nyerocos untuk meraup pasokan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pun di triwulan kedua ini, pasokan retribusi parkir disejumlah kawasan elite seperti MM, MP, MS dan BM masih terbilang rendah sehingga diperlukan kerja keras dan hebat untuk mencapai target yang diberikan.
Data yang diperoleh jurnalis media ini, di triwulan ke dua ini pasokan retribusi parkir dari bulan Januari hingga Juli 2025 dari total target sebesar Rp 11,100, 000, 000 atau (Rp11,1 Miliar) baru Rp 4,373,597,304 atau (Rp4,4 Miliar) yang dicapai atau sekira 49,33 persen.
“Target retribusi parkir yang kami kelolah dan terima setiap bulan bukan dari pihak MM tapi dari perusahaan pengelolah parkir,” ucap Kaban Bapenda Jefry R Mongdong Ssos Msi CGCAE.
Menurut eks salah satu pejabat di Inspektorat Kota Manado ini, target (PAD) akan terus kami upayan untuk mencapai target sebelum berakhir tanggal 31 Desember 2025.
“Kalau data berapa besar pasokan retribusi parkir saya tidak hafal, nanti koordinasikan dengan Kepala Bidang Pajak,” tukasnya
Sementara itu data yang diperoleh media ini, dari total target pajak barang dan jasa tertentu setahun sebesar Rp 483,500,000,000,00 atau (Rp483,5 Miliar), realisasinya baru sekira Rp 238,516,586,570,00 atau (Rp238,6 Miliar) dengan presentase 49,33 persen.
“Harus diakui pada triwulan kedua ini kinerja Bapenda belum maksimal dan harus terus dioptimalkan termasuk melakukan penagihan pajak di area para pelaku usaha yang belum taat membayar pajak,” pungkas sejumlah (ASN) di Bapenda Kota Manado
(Rogam)
