NPM, Mitra – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) melaksanakan kegiatan Sosialisasi Program Sekolah Adiwiyata, Selasa 12/8/25 di Kantor Dinas Pendidikan.
Kepala Dinas LH Kabupaten Mitra Royke Lumingas menyampaikan bahwa pendidikan memiliki peran yang sangat strategis dalam membentuk karakter bangsa, dan salah satu aspek penting yang tidak boleh kita abaikan adalah kesadaran lingkungan.
Di tengah tantangan global seperti perubahan iklim, polusi, dan kerusakan ekosistem, peran sekolah menjadi sangat krusial sebagai garda terdepan dalam menanamkan nilai-nilai peduli lingkungan sejak dini.
Program Sekolah Adiwiyata adalah jawaban atas tantangan tersebut. Adiwiyata, yang berasal dari bahasa Sansekerta, memiliki arti “tempat yang baik dan ideal”.
“Melalui program ini, kita tidak hanya berupaya menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, indah, dan nyaman, tetapi juga membentuk generasi penerus yang memiliki karakter peduli lingkungan dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Program ini bukan hanya sekadar kompetisi atau ajang penghargaan, melainkan sebuah gerakan moral yang harus ditanamkan dalam setiap sendi kehidupan di sekolah.
Mulai dari kebiasaan memilah sampah, menghemat energi dan air, hingga menanam dan merawat pohon. Ini adalah wujud nyata dari upaya kita untuk mewariskan bumi yang lebih baik kepada anak cucu kita.
Kadis Royke berharap, setelah sosialisasi ini, seluruh warga sekolah dari kepala sekolah, guru, hingga siswa dapat bersinergi dan berkomitmen penuh untuk mengimplementasikan program ini dengan sungguh-sungguh.
“Jadikanlah sekolah kita sebagai pusat pendidikan lingkungan hidup yang mampu menginspirasi masyarakat sekitar,” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut peserta sosialisasi mendapatkan Materi dari Narasumber Kadis DLH Provinsi Sulut Feybe Rondonuwu dan Kadis Pendidikan Kabupaten Mitra Sarah Kindangen. (vdn)
