NPM, Manado – Anggota Komisi I DPRD Sulawesi Utara Henry Walukow mengapresiasi isu pertambangan yang disampaikan Presiden Prabowo saat pidato kenegaraan, Jumat (15/8).
Menurutnya, program pertambangan yang disentil Presiden Prabowo sangat selaras dengan program Gubernur Sulut.
“Sulut memiliki potensi besar tambang emas yang dikelola rakyat. Ini bisa jadi potensi PAD, namun ini belum dilirik,” ujarnya, Jumat (15/8) di ruang kerjanya.
Lanjutnya, langkah selaras ini berbarengan dengan telah ditetapkannya 30 blok WP di Sulut oleh pemerintah pusat.
Lanjutnya, ini sebenarnya peluang yang harus ditangkap Pemerintah Provinsi. Sebab pemerintah bisa menghasilkan PAD dari pertambangan rakyat ini.
Selain memberikan kontribusi bagi daerah, masyarakat bisa mendapat pekerjaan, pemerintah juga bisa mengawasi tambang rakyat.
Selain itu, tambang rakyat memberikan multiplayer efek terhadap pertumbuhan ekonomi rakyat.
Sebab bukan hanya penambang dan pemilik modal yang dapat untung, melainkan semua pihak.
“Biasanya di wilayah tambang ada warung, pasar, rumah makan, ada tukang ojek. Tentu akan berimbas pada peningkatan ekonomi masyarakat,” harapnya. (rud)
