NPM, MANADO-Tri terus melakukan penguatan dan perluasan jaringan di Sulawesi Utara.
Tri terus mengembangkan jaringannya melalui pembangunan infrastruktur fiber optik dan koneksi yang lebih luas dan lebih cepat di seluruh Indonesia.
Anjaya Satriya Adinata, SVP Head of Region Maluku & Papua IOH saat kegiatan
Media Update Jelajah Tri Manado menjelaskan, penetrasi internet di Sulut mencapai 74,20 persen.
“Upaya ini dapat diharapkan dapat mengimbangi penetrasi internet,” ujarnya.
Dijelaskan, Tri senantiasa meningkatkan infrastruktur jaringan di Sulawesi Utara. Hingga saat ini, peningkatan BTS Tri terus mengalami peningkatan.
Di tahun 2022, jumlah BTS Tri sebanyak 518. Di Tahun 2025 BTS mengalami peningkatan 708.
Selain itu, jaringan Tri di Manado menjangkau 99 persen masyarakat di Manado.
“Jaringan Tri juga semakin kuat di berbagai titik keramaian. Tri hadir dengan lebih hemat dan signal cepat. Internet lebih cepat dan stabil, geming dan streaming bebas ngelakuin, jangkauan lebih luas hingga pelosok,” jelasnya.
Adiyanto Adhi Kusumo, Head of Marketing Circle Kalisumapa IOH menjelaskan sejumlah produk Tri seperti kartu perdana dengan layanan telpon gratis.
“Tri juga menyediakan paket internet mulai dari paket 2 GB/5 rb hingga 500 GB/250 ribu,” jelasnya.
Ditambahkan, untuk layanan rumah, Tri juga menyediakan layanan Internet rumah dengan biaya 449 ribu per bulan.
Di Kalimantan pertumbuhan HTR cukup banyak dan cocok sebagai internet masuk desa.
Untuk meningkatkan keamanan, lanjut Adiyanto, Indosat telah meluncurkan fitur keamanan yaitu Tri AI/anti spam/scam.
“Fitur yang didukung teknologi AI ini mampu mendeteksi spam/scam yang bisa menyeleksi nomor yang berpotensi melakukan penipuan,” terangnya.
Kegiatan juga dihadiri Deny Houstin Wahid, VP Head of Technology Kalisumapa IOH. (rud)