BGTK Sulut Perkuat Peran Guru BK, Bentuk Karakter Siswa

Putra Asga Elevri Direktur Guru Dikmendiksus dari Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Guru (Ditjen GTK PG) Kemdikdasmen dan Kepala BGTK Sulut Arianto Batara dalam memberikan sambutan. (ist)

NPM, Manado – Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Provinsi Sulawesi Utara mengadakan kegiatan penguatan peran Guru Bimbingan Konseling (BK) dalam membentuk karakter siswa.

Kegiatan ini digelar di Aula Guru Hebat BGTK Sulawesi Utara serta diikuti 80 guru BK dari jenjang SMP, SMA dan SMK di Kota Manado, Senin (06/10/2025).

Putra Asga Elevri SSi MSi, Direktur Guru Dikmendiksus dari Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Guru (Ditjen GTK PG) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen), hadir sebagai narasumber utama.

Dalam pemaparannya, Putra Asga menekankan pentingnya tujuh jurus guru BK hebat yang harus dikuasai untuk mendukung perkembangan karakter siswa secara optimal.

Tujuh jurus tersebut adalah:

1. Kenali Potensi

2. Kelola Emosi

3. Tumbuhkan Resiliensi

4. Jaga Konsistensi

5. Jalin Koneksi

6. Bangun Kolaborasi

7. Menata Situasi

“Guru BK harus menguasai tujuh jurus ini agar dapat menjadi pendamping dan pembimbing siswa secara maksimal,” ujar Putra Asga.

Kepala BGTK Provinsi Sulawesi Utara, Arianto Batara SP MPd menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kapasitas guru BK.

Baik yang sudah maupun belum mengikuti pelatihan pengembangan kompetensi di Sulawesi Utara.

“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan peran guru BK dalam membentuk karakter siswa di sekolah,” ujar Arianto dalam sambutannya.

Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi dan aktif berdiskusi mengenai implementasi tujuh jurus guru BK hebat dalam proses pembelajaran dan pengembangan karakter siswa.

Arianto menambahkan, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat peran guru BK sebagai tenaga pendidik yang tidak hanya memberikan bimbingan akademik.

“Kegiatan ini membantu pembentukan karakter dan mental siswa secara menyeluruh,” tambahnya. (dio)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *