NPM, Manado –-Kunjungan Komisi X DPR-RI ke berbagai sekolah di Kota Manado mengungkap sejumlah persoalan.
Salah satunya terkait sekolah yang kerap kebanjiran serta rencana relokasi gedung sekolah.
Kepala UPT Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah perwakilan Provinsi Sulawesi Utara Febry Dien mengatakan, rencana relokasi SMA Negeri 6 Manado sudah dibicarakan dan segera ditindaklanjuti.
Terkait bantuan sarana dan prasarana di SMK Negeri 9 Manado, dapat diinput di Dapodik namun itu setelah ada kejelasan lokasi yang akan ditetapkan.
“Jadi untuk SMKN 9 Manado dan SMAN 6 Manado, akan tetap menjadi perhatian karena itu Komisi X DPR-RI kunjungi langsung,” jelas Febry, Senin (6/10).
Terkait SMP Negeri 7 Manado yang dikunjungi Komisi X DPR-RI yang didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Manado Peter Assa, Febry Dien mengatakan, ada rencana rehabilitasi.
Ia menjelaskan, jika Pemkot Manado tidak bisa laksanakan, akan diusulkan untuk program revitalisasi Tahun 2026.
Dengan catatan tidak ada alokasi anggaran yang sama dari Pemkot Manado Tahun 2026.
Sementara terkait SD Negeri 96 Manado yang sering banjir, Febry Dien mengatakan, perlu dicarikan solusi lanjutan dari Pemkot Manado kalau sering banjir.
Sedangkan untuk TK Kartika di Teling akan diperhatikan BPMP untuk mendapat bantuan alat permainan yang sesuai kebutuhan.
“Secara umum, kunjungan Komisi X DPR- RI berjalan baik dan semua aspirasi diperhatikan,” pungkas Febry Dien. (fer)













