Ferry Liando Juri Nasional Lomba Debat Hukum Pemilu Antar Perguruan Tinggi se Indonesia

Ferry Daud Liando saat menjadi juri nasional Lomba Debat Hukum Pemilu Antar Perguruan Tinggi se Indonesia Tahun 2025. (ist)

NPM, Manado – Nama Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) kembali berkibar di tingkat nasional.

Salah satu dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dipilih Bawaslu RI untuk menjadi Juri Nasional pada Lomba Debat Hukum Pemilu Antar Perguruan Tinggi se Indonesia Tahun 2025.

Dosen tersebut adalah Dr Ferry Daud Liando, SIP MSi yang kini menjabat sebgaia Dekan FISIP Unsrat.

Kegiatan debat tersebut dilaksanakan di Hotel Mercure Kawasan Ancol Jakarta.

Informasi yang diperloleh lewat channel Youtube Bawaslu RI, sejumlah nama besar ikut menghiasi jajaran juri nasional.

Mereka antara lain Titi Anggraini Pengajar Hukum Pemilu UI, Prof Dr. Muhamad (Mantan Ketua Bawaslu RI) Dr Dewi Petalolo (Anggota DKPP RI), Abhan (anggota Komisi Yudisial RI yang baru terpilih), Dr Endang Sulastri (Mantan KPU RI), Dr Khairul Fahmi (Dosen Hukum Tata Negara Universitas Andalas) dan beberapa nama lain.

Menariknya, tugas menjadi Juri Nasional bagi Liando merupakan yang kelima kali.

Artinya, sejak Bawalsu RI menggelar Debat Hukum Pemilu Antar Perguruan Tingkat Nasional pertama kali pada tahun 2019, Liando selalu dipercayakan dalam tugas tersebut.

Ferry Daud Liando dikenal sebagai akademisi kepemiluan di Sulut. Penelitiannya selaama ini fokus pada peminatan pemilu dan demokrasi.

Mata kuliah yang diajarkan adalah Sistem Kepartaian dan Pemilu, Perwakilan Politik, HAM dan Demokrasi serta Kebijakan Publik.

Pada tahun 2015 ia bersama perwakilan dari PT bekerja sama dengan KPU RI membentuk konsorsium Pendidikan Pascasarjana Tata Kelola Pemilu.

Tahun 2016 menjadi tim penyusun naskah akademik RUU Pemilu bersama tim kemitraan, Prof. Ramlan Surbakti, Prof. Saldi Isra, Hasyim Ashari dll.

Beliau menjadi Ketua Tim Penyusun Grand Desain Kurikulum Penguatan Kapasitas Bawaslu RI.

Pada tahun 2019, 2022, 2023, 2024 dan 2025 beliau merupakan Juri Nasional untuk Lomba Debat Hukum Pemilu.

Di DKPP pernah menjadi Tim Pemeriksa Daerah pada tahun 2020-2022 dan menjadi tim ahli penyusun Indeks Kode Etik Penyelenggara Pemilu (IKEPP).

Tahun 2020, beliau diangkat menjadi tim pakar kesekjenan KPU RI. Tahun 2017 dan 2022, beliau terpilih menjadi tim ahli penilai makalah calon anggota KPU/Bawaslu RI.

Ferry Liando telah menulis ratusan judul karya ilmiah dibidang kepemiluan untuk jurnal, buku, majalah, naskah akademik maupun kajian.

Sejak tahun 2017 hingga sekarang diangkat sebagai tim editor jurnal Tata Kelola Pemilu KPU RI.

Tahun 2015 lulus scholarship program for Political Thougt di Massachusetts University Amerika Serikat.

Pada tahun 2018 menjadi utusan Indonesia pada forum internasional “Civil Society Partisipation in the Indo Pacific” di Malaysia.

Kini beliau sebagai Pembina Pusat Studi Kepemiluan FISIP Unsrat, Pengajar pada Akademi Pemilu dan Demokrasi (APD) dan Wakil Sekjen Pengurus Pusat Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI).

Saat ini menjabat Dewan Pengawas Asosiasi Program Studi Ilmu Politik (APSIPOL) Indonesia periode 2025-2027

Diakhir tahun 2025 di tunjuk Bawaslu RI sebagai Pakar pada Electoral Supervisory Leadership Award 2025. (don)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *