NPM, Manado – Lanud Sam Ratulangi membantu evakuasi warga yang tinggal di bantaran sungai di depan RS TNI AU Charles Suoth, Lapangan, Mapanget, Jumat (27/01/2023).
Komandan Lanud Sam Ratulangi Kolonel Pnb Muhammad Mujib SE MM melalui Kadisops Kolonel Pnb Ade Fitra diperintahkan turun tangan mengamankan warga dari terjangan volume air sungai yang deras.
“Anggota Lanud Sam Ratulangi mengangkat warga dengan anaknya yang memiliki kebutuhan khusus,” kata Kapen Lanud Sam Ratulangi Manado, Letkol (Sus) Michiko Moningkey.
Hujan dengan intensitas tinggi sejak dini hari melumpuhkan operasional Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado.
Terpantau melalui kiriman gambar media sosial, banjir di beberapa lokasi telah menghanyutkan kendaraan roda empat. Tanggul jebol dan mengakibatkan longsor.
Evakuasi dan bantuan medis langsung dilakukan RS TNI AU Charles Suoth dibawah kepemimpinan Karumkit dr. Rachmat Saleh.
Anggota Lanud Sam Ratulangi yang lainnya menyalurkan Nasi Bungkus kepada warga masyarakat yang terkena dampak banjir.
“Kami bergandengan tangan memberikan pertolongan kepada warga di sekitar Lapangan, Kecamatan Mapanget,” katanya lagi.
Warga Lapangan mendatangi RS TNI AU Charles Suoth untuk pengobatan dan perawatan medis lainnya.
Ada delapan Kepala Keluarga atau kurang lebih empat puluh orang yang terkena dampak hujan intensitas lebat di sekitar Markas Komando Lanud Sam Ratulangi Manado di Lapangan Mapanget.
Berdasarkan prakiraan cuaca terkini hingga berita ini dibuat, terjadi hujan dengan intensitas lebat disertai kilat atau petir dengan jarak pandang 0500 M pada pukul 10.00 Wita.
Kondisi ini masih berlangsung dengan tendensi tetap. (*/don)