Sulut  

DPP Kerukunan Keluarga Kawanua Memperingati 1 Tahun Deklarasi Penyatuan di Jakarta

Suasana Stadion Akuatik Gelora Bung Karno (GBK) menjadi begitu harmonis penuh kerukunan dan persaudaraan, Minggu (27/8/2023). (foto: humas DPP KKK)

NPM, Jakarta – Suasana Stadion Akuatik Gelora Bung Karno (GBK) menjadi begitu harmonis penuh kerukunan dan persaudaraan, Minggu (27/8/2023).

Para tokoh, senior serta pengurus Dewan Pengurus Pusat (DPP) Kerukunan Kelurga Kawanua (KKK) berbaur bersama sambil memperingati 1 Tahun Deklarasi Penyatuan KKK 26 Desember 2022 – 26 Desember 2023.

Kegiatan yang digelar di Sorasa Cafe & Mart Stadion Akuatik ini memberi makna tersendiri akan pentingnya kesatuan dan persatuan suatu wadah warga perantauan yang dikenal dengan nama Kawanua.

Salah satu tokoh Kawanua Om Freddy Rorimpandey yang cukup sepuh sempat mengisahkan bagaimana perjalanan organisasi budaya KKK yang telah berdiri sejak tahun 1973.

Kisah heroik maupun suasana di era Om Freddy membawa pendengarnya, warga Kawanua yang hadir, terhanyut suasana mengharukan sekaligus patrotik dalam kisah tersebut.

Selain itu, Tim Hukum DPP KKK yang dikomandani Jimmy Jeremy Pangau mengisahkan perjuangan tim hukum menghadapi gugatan Ayub DP Junus dan kawan-kawan yang menggugat keabsahan SK Kemenkumham yang digunakan DPP KKK dibawah pimpinan Dr Ronny Franky Sompie selaku Ketua Dewan Pembina dan Angelica Tengker sebagi Ketua Umum.

Dimana, gugatan Ayub Junus tersebut ditolak keseluruhannya oleh Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta Timur.

Hal tersebut menurut Pangau menandakan kemenangan DPP KKK serta semakin menguatkan bahwa KKK tetap satu.

“Kami bersyukur atas ditolaknya gugatan SK Kemenkumham DPP KKK oleh PTUN. Yang berarti keabsahan dan pernyataan KKK tetap satu semakin dikukuhkan. Jadi KKK tetap satu!,” tandas Jimmy Pangau yang disambut meriah masyarakat Kawanua yang hadir.

Ketua Dewan Pembina KKK Irjen Pol (Purn) Dr Ronny Franky Sompie dalam wawancaranya dengan sejumlah wartawan menyampaikan rasa syukur atas proses pengadilan yang telah mengahasilkan putusan PTUN Jakarta Timur.

Ia berharap agar semua elemen warga Kawanua semakin solid serta bersatu untuk memajukan warga Kawanua dimanapun berada di seluruh Indonesia.

“Saya harap warga Kawanua tetap menjalin kasih persaudaraan serta menjaga kesatuan dan persatuan guna menunjang pembangunan bangsa dan negara,” tukas mantan Dirjen Imigrasi yang saat ini menjadi calon anggota legislatif untuk DPR RI dari daerah pemilihan Sulawesi Utara.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Umum Angelica Tengker yang mengajak seluruh warga Kawanua bersama menjaga kerukunan serta persaudaraan.

Angelica berharap agar warga Kawanua bersama menunjang organisasi KKK demi tujuan positif bagi kepentingan bangsa dan negara termasuk memberi kontribusi positif bagi daerah Sulawesi Utara.

“Kita warga Kawanua berada menunjang lewat kegiatan positif demi kepentingan bangsa dan negara. Juga bisa berpartisipasi aktif organisasi KKK yang saat ini telah menyatu,” tandas Angelica yang juga Pimpinan Yayasan Pendidikan Institut Bisnis dan Multimedia (IBM) ASMI Jakarta.

Ketua Panitia Hari Ulang Tahun ke-50 atau HUT Emas KKK Dr Jan S Maringka juga menyampaikan pesan agar tetap terjaga kerukunan serta kesatuan KKK.

Bahkan pria yang saat ini menjabat Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Pertanian RI, mengingatkan agar warga Kawanua dimanapun berada di seluruh Indonesia agar turut menunjang pemerintah untuk terus memelihara dan menjaga pangan bagi kelangsungan hidup masyarakat Indonesia.

“Jaga pangan, jaga masa depan!,” teriak Jan Maringka dengan penuh semangat.

Nampak juga sejumlah pengurus DPP KKK yang hadir seperti dr Roy Massie, Sekjen DPP KKK Teichi Kolopita, Pdt Steven Palit, Pdt Audy Wuisang, Michael Lakat, Yerry Tawaluyan, Evie Kolulun, Donald Pokatong Jeane Sompie, Ifan Pioh, Jimmy Endey, Vega Kumarurung, Mercy Amelia, Janny Kiroyan, Franky Marthin, Izer Lisangan, Denny Karel Tumuju, Elke Luntungan, John Lumeno. (*/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *