PDAM Tomohon Beber Permasalahan Air Bersih

PAPARKAN : Direktur PDAM Kota Tomohon, Adrian Ngenget (kedua dari kiri) menjelaskan berbagai program dan permasalahan pelayanan air bersih kepada wartawan, di Ruang TUP Sekretariat Daerah Kota Tomohon, Jumat (18/10/2024).

NPM, Tomohon – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Tomohon terus berupaya meningkatkan pelayanan ditengah berbagai keterbatasan.

Direktur PDAM Kota Tomohon, Adrian Ngenget SE Ak menjelaskan, masalah ketersediaan air bersih tidak semudah yang dilihat.

Sebab, terdapat sejumlah permasalahan kompleks.

“Terdapat 3 permasalahan yang kami alami, yakni produksi air masih kurang, perlunya revitalisasi pipa dan pompa air,” kata Ngenget saat Konferensi Pers di Aula TUP Sekretariat Daerah Kota Tomohon, Jumat (18/10/2024).

Dijelaskannya, saat ini hanya 12 mata air yang bisa dimanfaaatkan.

Namun, sebagian produksi air masih kurang.

“Hanya mata air Sineleyan dan Malimbukar yang produksi air cukup besar. Belum lagi pipa distribusi yang bocor dan berkarat hingga pelayanan ke pelanggan tidak maksimal,” ungkap Ngenget.

Menurut mantan Direktur Umum PD Pasar ini, pihaknya tidak tinggal diam untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada secara bertahap.

“Bersyukur proposal yang kami ajukan ke Kementerian PUPR Dirjen Sumber Daya Air Balai Wilayah Sungai Sulawesi 1 bisa direstui. Dua proyek tersebut yakni SPAM Malimbukar sekira 6 Miliar dan SPAM Makalisung sekira 10 Miliar,” beber Ngenget didampingi Kabag Teknik Freddy Tumurang dan Kabag Administrasi Umum dan Keuangan Denny Lumenta.

Dia optimis pada tahun 2025 pelayanan PDAM akan makin baik.

“Kami juga telah mengajukan proposal ke Kementerian PUPR untuk pengadaan pompa air. Begitupun untuk Dinas PUPR Kota Tomohon telah diajukan proposal untuk berbagai kebutuhan,” pungkasnya. (mhk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *