Wali Kota Angouw Dampingi Wamendikdasmen Fajar Riza Hadiri Groundbreaking Revitalisasi SD GMIM 49 Kaiwatu

Istimewa

NPM Manado – Wali Kota Manado Andrei Angouw didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kota Manado Irene Angouw-Pinontoan, menghadiri Groundbreaking peletakan batu pertama Revitalisasi SD GMIM 49 Kaiwatu- Manado Jumat (02/05/2025).

Kegiatan groundbreaking revitalisasi di SD GMIM 49 Kaiwatu Manado bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025 dan menjadi bagian dari peluncuran nasional Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) oleh Presiden Republik Indonesia.

Peluncuran program PHTC ini dilakukan secara nasional oleh Presiden RI di Bogor, Jawa Barat, dan disaksikan secara virtual oleh seluruh daerah, termasuk di Kota Manado.

Di mana, Provinsi Sulawesi Utara SD GMIM 49 Kaiwatu Manado ditunjuk sebagai salah satu lokasi pelaksanaan program ini.

Ini menandai komitmen pemerintah pusat dalam mempercepat perbaikan sarana dan prasarana pendidikan di berbagai wilayah Indonesia.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia Dr Fajar Riza Ul Haq, MSi, bersama Wali Kota Manado Andrei Angouw melakukan peletakan batu pertama sebagai simbol dimulainya proses revitalisasi sekolah.

Wali Kota dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap perhatian pemerintah pusat terhadap pembangunan pendidikan di Manado.

Dia mengatakan bahwa revitalisasi sekolah ini akan memberikan dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan, khususnya di Kota Manado.

“Kami menyambut baik peluncuran program PHTC ini sebagai langkah nyata dalam menjawab kebutuhan infrastruktur pendidikan yang lebih baik dan merata,” ujar Walikota Andre Angouw

Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) merupakan inisiatif nasional yang bertujuan mempercepat pencapaian hasil pendidikan berkualitas melalui peningkatan fasilitas fisik, manajemen sekolah, serta keterlibatan masyarakat dalam pembangunan pendidikan.

“Revitalisasi di SD GMIM 49 Kaiwatu Manado menjadi contoh sukses implementasi program ini di tingkat daerah. Sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan sistem pendidikan yang inklusif dan bermutu,” katanya.

Peluncuran PHTC yang disiarkan secara virtual dari Bogor, Jawa Barat, turut dihadiri langsung di Manado oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia Dr Fajar Riza Ul Haq MSi.

“Program ini bertujuan mempercepat peningkatan kualitas sarana dan prasarana sekolah di seluruh Indonesia,” ungkap Fajar Riza. (dio)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *