Balai GTK Sulawesi Utara Peringati Hari Kesaktian Pancasila 2025, Serahkan Satyalancana dan Angkat 11 PPPK

Kepala BGTK Provinsi Sulawesi Utara Arianto Batara foto bersama dengan 11 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang resmi bergabung dalam jajaran Balai Guru dan Tenaga Kependidikan Sulawesi Utara. (ist)

NPM, Manado – Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Provinsi Sulawesi Utara menggelar upacara dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila, Rabu (1/10/2025).

Kegiatan ini menjadi momen reflektif untuk meneguhkan nilai-nilai Pancasila, memperkuat semangat persatuan bangsa, serta meningkatkan komitmen pelayanan publik khususnya di sektor pendidikan.

Dalam upacara yang berlangsung khidmat tersebut, diserahkan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada lima Aparatur Sipil Negara (ASN) atas dedikasi, integritas, dan loyalitas mereka dalam mengabdi kepada negara.

Penghargaan Satyalancana Karya Satya merupakan bentuk apresiasi dari Presiden Republik Indonesia kepada PNS yang telah menunjukkan pengabdian tanpa cela selama masa kerja tertentu, sebagai wujud motivasi dan teladan bagi ASN lainnya.

Selain penyerahan penghargaan, upacara ini juga dirangkaikan dengan prosesi penerimaan pegawai mutasi, serta pengangkatan 11 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang resmi bergabung dalam jajaran Balai GTK Sulawesi Utara.

Kepala Balai GTK Provinsi Sulawesi Utara, Arianto Batara SP MPd mengajak seluruh jajaran untuk terus mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan memperkuat karakter pelayanan publik yang profesional.

“Peristiwa-peristiwa yang kita alami hari ini kiranya semakin membangkitkan semangat kita untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu bagi semua. Marilah kita mengamalkan nilai-nilai RAMAH, dan dalam memberikan layanan kepada GTK, kita senantiasa menunjukkan profil insan Kemdikdasmen yang SANTUN,” ujarnya.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini menjadi momentum penting dalam memperkuat semangat kebangsaan dan pengabdian kepada negeri, terutama dalam upaya membangun pendidikan yang inklusif dan berkualitas di Provinsi Sulawesi Utara.  (dio)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *