NPM, MANADO – Petinju Indonesia juga menyumbang medali perak dari kelas 57-63 kg putra.
Farrand Papendang, petinju Sulawesi Utara yang memperkuat Timnas Indonesia cabang olahraga tinju mengikuti jejak Alan Kumaseh yang meraih medali Perak SEA Games Hanoi, Vietnam 2022 cabor eSport.
Buyung sapaan akrab petinju Sulut itu harus mengakui keunggulan wakil Thailand, Somchay Wongsuwan di final.
Farrand yang cukup tertekan akhirnya harus menyerah 0-5 di laga tersebut.
“Pelipis Farrand pecah di ronde kedua. Itu menghalangi penampilannya di atas ring,” kata Sekretaris Umum Pertina Sulut, Maikel Lukas, Minggu (22/5/2022).
“Melajunya Farrand ke final membuktikan performa petinju Sulut mampu bersaing di iven SEA Games yang diikuti negara-negara Asia Tenggara,” ujarnya lagi.
Ketua Harian KONI Sulut, Kolonel Inf Theo Kawatu memberikan apresiasi kepada Buyung yang bisa mencapai final.
“Farand sudah sering ketemu petinju Thailand sehingga strategi terbaca. Dia (Buyung, red) memang belum pernah menang sama petinju Thailand ini. Tapi yang penting di tingkat nasional masih terbaik,” ujar Kawatu.
Meski demikian, Medali emas ke-65 untuk Indonesia pun dipersembahkan oleh Maikhel Robberd Muskita yang turun di kelas 75-81 kg putra.
Pertandingan tersebut dilangsungkan di Bac Ninh Gymnasium, Minggu (22/5/2022) sore WIB.
Indonesia mampu tampil mendominasi di kelas 75-81. Maikhel sukses mengalahkan wakil Thailand, Anavat Thongkrathok dengan skor 5-0 di babak final. (don)