Oleh: Bert Toar Polii
NPM, JAKARTA – Setelah lama tidak terdengar akhirnya Syabas Master Pair muncul lagi.
Pencinta olahraga bridge Syarif Bastaman kembali turun gelanggang setelah lama menghilang karena kesibukannya.
Tapi kegemaran akan olahraga otak tetap tersalurkan melalui bridge online di Bridge Base Online.
Dulu sudah beberapa seri Syabas Master Pairs ini diadakan dan berpindah-pindah kota Jakarta, Bandung kemudian Surabaya.
Syabas Master Pairs ini punya keunikan sendiri karena setiap pasangan boleh bermain 3 orang dan perhitungan VP juga menarik 50-0.
Event ini meneruskan gagasan penulis yang sempat menggelar Frans Waleleng Invitational Pairs dilanjutkan dengan Alex Frannsz Memorial Trophy.
Sistim pertandingan adalah setengah kompetisi dan peserta dibatasi maksimum 28 pasangan agar bisa diselenggarakan 3 hari.
Dengan 1 hari bermain 9 session @6 board maka turnamen akan berlangsung 3 hari @9 session dan setiap session memainkan 6 papan.
Jika peserta kurang misalnya 24 pasangan maka boardnya bisa ditambah menjadi 8 board per session.
Perhitungan VP mengambil skala 50-0 ini meniru Cap Volmac Invitational Pairs yang sangat terkenal beberapa puluhan tahun yang lalu.
Pesertanya dibatasi hanya 18 pasangan dan yang diundang adalah pasangan-pasangan terbaik dunia. Pasangan Henky Lasut/Eddy Manoppo dan Denny Sacul/Franky Karwur pernah diundang mengikuti event ini.
Cara menghitungnya mudah karena hanya berdasar hasil imp dari pertandingan per session.
Misalnya pasangan A menang 20-10 Imp dari pasangan B maka pasangan A akan mendapat 25 + selisih kemenangan 10 imp maka skor akhir menjadi 35-25 VP.
Untuk mendapat skor tertinggi cukup menang 25 imp saja.
Pertandingan Syabas Master Pair berlangsung 3 hari tanggal 24-26 Juni 2022 di Hotel Santika Mega City Bekasi.
Para peserta juga ditampung di hotel sehingga membuat mereka nyaman untuk bertanding.
Penulis sendiri tidak bisa ikut bertanding di event ini karena kebetulan tim Djarum Senior telah mendaftar lebih dahulu untuk mengikuti Yeh Cup 2022 Senior Teams Online Senior yang berlangsung pada waktu yang bersamaan.
Setelah menyelesaikan 19 session dari rencana 27 session, pasangan Stefanus Supeno/Leslie Gontha dari Djarum Bridge Club Jakarta sementara memimpin ditempat teratas.
Mereka berhasil mengumpulkan 616 VP disusul pasangan kejutan dari Garuda Bridge Club Kikik Hikmat/Paulus Halim yang baru saja keluar sebagai juara Liga Bridge Jakarta yang telah meraih 574 VP.
Tempat ketiga ditempat Kristina Wahyu Murniati/Julius A George anggota pelatnas mixed team Asian Games 2022 yang berhasil meraih 564 VP.
Di tempat keempat tampil juara seleknas Asian Games 2022 pasangan Cliff Tangkuman/Mario Mambu dari Raewaya Sulut yang telah mengumpulkan 563 VP.
Secara mengejutkan ditempat kelima tampil pasangan putri asal Djarum Bridge Club Conny Sumampouw/Rury Andhani yang berhasil meraih 553 VP.
Pasangan ini juga anggota pelatnas putri Asian Games 2022.
Ditempat keenam juga tampil anggota pelatnas Asian Games 2022 pasangan Agus Kustrijanto/Anthony Soebroto.
Pasangan anggota Djarum Bridge Club Semarang ini telah mengumpulkan 541 VP.
Hasil lain :
7. Jemmy B Bojoh – Paulus Sugandi 539 VP
8. Edwin Ardianto – Lucky K Arie M 539 VP
9 . Hendrik Victor Manoppo – Mahkota Ananda-R Watuseke 535 VP
10. Syarif Bastaman – Yohanes Kariana Alfa Irinanda 518
11. Lusje O Bojoh – Taufik G Asbi-Robert Parasian 518
12. Very Pangkerego – Adyatmaka M Mukhibban Db
13. Satrija Budi Wibawa – Yosep W – Kukuh I 475
14. Syahrial Ali – Deny J Sacul Noldy Robert Ngantun 475
15. Dadan Waradia – Johan Mamesah-Adjat A 474
16. Santoso Sie – Sugeng Triworo 463
17. Roro Jofani Tungga Dewi – Rachma Shaumi 463
18. Paul Silalahi – Mulyadi-Donal Sitorus 456
19 .Muslah J Paransa – M Sumampouw – J Karwur 452
20. Dede Mulyadi – Komarudin Ahmad 452
21. Martin Tjioe – David P Pitna Sulthon Ahmadi 413
22. Mas Prananta Budi – Belly Rumengan Marthen R 413
23. Ronny Lontoh – Julian Sumual El Harrys 410
24. Fera Damayanti – Riantini 395
25. Ernis Sefita – Yunita Fytry 384
26. Fransisca Tri Martananti N – Monica Ayu Triana 367
27. Hery Maulana – Alfi Darwin 334
28. Abdul Hadi – Wiguna Alvira Salam 323
Turnamen berhadiah total Rp. 83 juta dimana juara 1 mendapatkan Rp. 22.500.000 dan peringkat 14 mendapat Rp. 500.000 masih akan menyelesaikan sisa 8 session besok.
Peringkat ini masih bisa berubah drastis besok sehingga cukup seru untuk dinantikan hasil akhirnya. (*/don)