Kemendikbudristek tak Menambah Jumlah SMK-PK di Sulut

Direktur SMK DR Wardani Sugiyanto MPd saat diwawancarai para wartawan. (foto : dion/npm)

NPM, Manado – Peluang hadirnya SMK-PK baru di Provinsi Sulut di tahun 2023 sepertinya tertutup.

Kemendikbudristek tidak akan memperbanyak lagi jumlah SMK-PK di Indonesia.

Menurut Direktur SMK Direktorat Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek RI Dr Wardani Sugiyanto MPd, pihak Kemendikbudristek tidak akan memperbanyak lagi jumlah SMK-Pusat Keunggulan.

“Di setiap Provinsi hanya 10 persen SMK-PK,” ujar Wardani, Kamis (05/01/2023) saat ditemui di SMKN 1 Manado.

Jumlah SMK di Sulut saat ini sebanyak 190 sekolah, sedangkan jumlah SMK-PK ada 19 sekolah.

“Jika dilihat perbandingannya, SMK-PK di Sulut sudah mencapai 10 persen dari jumlah total SMK di Sulut,” terangnya.

Adapun SMK lain di Sulut bisa mengambil mencontoh dari 19 SMK-PK tersebut.

Dana bisa dari industri atau dari Kemendikbudristek melalui Dana Alokasi Khusus atau DAK.

Dia mengatakan, SMK yang lain tinggal mencontoh dari SMK- PK yang sudah ada dengan dana yang akan di-grand-kan melalui DAK.

“Kita harapkan dengan prioritas dengan dana kecil, tapi membawa kemajuan,” tandasnya. (dio)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *