Belanja Pemerintah dan Realisasi Proyek, Dorong Perekonomian Sulut Tumbuh 6,28 Persen

Aktivitas pusat perbelanjaan di Manado, Sulawesi Utara kian ramai. (foto: dok)

NPM, Manado – Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara (Sulut), pada semester II tahun 2023, mengalami pertumbuhan sebesar 6,28 persen year on year (y-on-y).

Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulut, perekonomian Sulut, mengacu besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga, yang berlaku di triwulan II-2023 mencapai Rp42,56 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp25,29 triliun.

“Perekonomian Sulawesi Utara terhadap Triwulan II-2022 year on year, realisasi belanja pemerintah mengalami peningkatan yang signifikan pada triwulan ini, dibandingkan dengan triwulan yang sama tahun lalu. Yakni, adanya pembayaran gaji ke-13 dan ke 14, Tunjangan Hari Raya (THR) serta Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) untuk ASN,” jelas Kepala BPS Sulut, Asim Saputra dalam konferensi pers, Senin (7/8/2023).

Selain itu, belanja modal juga meningkat ditandai dengan banyaknya realisasi
proyek-proyek strategis yang dilakukan, baik yang didanai oleh APBN maupun APBD.

Ekonomi Sulut, pada triwulan II-2023 mengalami pertumbuhan sebesar 6,28 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib yang tumbuh 16,54 persen.

Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non-Profit yang Melayani Rumah Tangga dengan pertumbuhan sebesar 8,91 persen.

Pertumbuhan lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan ditopang oleh tingginya pergerakan penumpang transportasi umum, baik angkutan darat, laut, dan udara, sejalan dengan adanya cuti bersama hari raya Idul Fitri, Idul Adha, Paskah, dan libur sekolah.

Sedangkan pertumbuhan positif pada lapangan usaha Jasa Pendidikan didorong oleh adanya momen kenaikan kelas dan kelulusan siswa. Selain itu, telah dibukanya pendaftaran murid dan mahasiswa baru untuk semua jenjang pendidikan dari TK hingga Universitas juga mendorong pertumbuhan lapangan usaha ini.

Ekonomi Sulut triwulan II-2023 mengalami pertumbuhan sebesar 6,15 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, seluruh lapangan usaha tumbuh positif dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib, yakni sebesar 36,54 persen.

Dari sisi pengeluaran, seluruh komponen tumbuh positif pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang tumbuh sebesar 36,43

Dari sisi pengeluaran, seluruh komponen tumbuh positif pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang tumbuh sebesar 36,43 persen.

“Secara kumulatif, ekonomi Sulawesi Utara semester I-2023 dibandingkan semester
I-2022 tumbuh sebesar 5,79 persen,” tukasnya.

Gubernur Sulut Olly Dondokambey, menyatakan apresiasi serta optimistis, bahwa capaian pertumbuhan ekonomi Sulut akan terus melaju melampaui nasional.

“Kita terus optimistis capaian pertumbuhan perekonomian Sulawesi Utara akan terus menguat hingga akhir tahun 2023 nanti,” katanya. (don)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *