NPM, BOLMONG– Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI dapil Sulut dari PDI Perjuangan nomor urut 2, Dra. Hj Yasti Soepredjo Mokoagow (YSM) kembali menggelar kampanye dialogis di Desa Pangian Tengah, Kecamatan Passi Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).
Seperti sebelumnya trend positif YSM saat kampanye yang dihadiri ribuan pendukung dan relawan terus berlanjut.
Amatan media di 16 titik kampanye yang dilakukan YSM semua dihadiri lebih dari 2 ribu pendukung dan relawan.
Trend positif ini pun berlanjut di Desa Pangian Tengah, pendukung dan relawan menyambut dengan iring-iriangan simbol nomor urut dua, saat YSM tiba di lokasi kampanye.
Weti Potabuga mantan Sangadi Pangian Tengah berkesempatan melakukan orasi dukungannya terhadap YSM.
Gunakan artribut berwarna merah, Weti mengaku siap mendukung dan menangkan YSM di wilayah Passi Timur.
“Saya mendukung penuh YSM kembali ke Senayan, “kata Weti.
Sebut Weti, YSM tak hanya mendatangkan anggaran dan infrastruktur di Sulut khususnya di BMR tapi juga membantu pembangunan rumah ibadah.
“Beliau sudah bekerja nyata salah satunya adalah membantu pembangunan rumah ibadah baik masjid maupun gereja,”kata Weti.
Sementara itu diketahui YSM sendiri pernah menjabat sebagai Ketua Komisi V DPR-RI.
Ia berhasil menggandeng anggaran yang awalnya bernilai ratusan miliar, mengangkatnya hingga mencapai angka fantastis, 3 triliun rupiah.
Sejumlah proyek infrastruktur yang berhasil diperjuangkan YSM tidak hanya menguntungkan BMR, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi masyarakat Sulut secara keseluruhan.
Pada tahun 2010, YSM berhasil meningkatkan anggaran untuk jalan nasional di Sulut dari Rp263 miliar menjadi Rp750 miliar, dengan fokus pada perbaikan jalan Kaiya-Kotamobagu dan Kaiya-Poigar.
Tahun 2011, anggaran tersebut kembali meningkat menjadi Rp1,5 triliun, digunakan untuk pembangunan jalan Pinogaluman-Doloduo dan Matali-Torosik sepanjang 47 kilometer, dengan biaya per kilometer mencapai Rp8 miliar dana juga dialokasikan untuk pembangunan Jalan Ring Road di Manado.
Di tahun 2012, YSM kembali mencatat prestasi dengan meningkatkan anggaran menjadi Rp2,5 triliun untuk jalan nasional, digunakan untuk membangun jalan Kema, Rumbia, Buyat, dan Onggunoy dengan panjang lebih dari 170 kilometer, termasuk di kepulauan Talaud dan Sangihe.
Bukan hanya di daratan, YSM juga berhasil menciptakan terobosan penting di sektor kelautan. Setiap kecamatan di Sangihe, Sitaro, dan Kepulauan Talaud kini memiliki pelabuhan yang dibangun berkat perjuangannya.
Di Bolaang Mongondow Raya, YSM mendukung pembangunan pelabuhan Tuntung di Bolmut, pelabuhan Torosik di Bolsel, dan pelabuhan Belang di Minahasa Utara (Minut).
YSM berhasil membangun tiga bandara, termasuk Bandara Miangas khusus militer di Talaud, perpanjangan landasan pacu dan perbaikan terminal penumpang di bandara Melonguane dan Naha, serta pembangunan bandara baru di Sitaro dan Loloda Mokoagow di Bolmong yang tidak lama lagi akan segera beroperasi.
Melalui perjalanan politiknya, Yasti Soepredjo Mokoagow tidak hanya berbicara tentang janji, tetapi memberikan bukti nyata.
Ia mengajak seluruh masyarakat BMR untuk bijak memilih wakil rakyat di DPR-RI, melihat rekam jejak dan kontribusi nyata yang telah dihadirkan.
“Di Senayan, saya bukan pendatang baru, jadi saya tahu persis bagaimana yang membawa anggaran untuk daerah kita.”
“Itulah sebabnya saya kembali ke Senayan, karena anggaran yang sebelumnya untuk pembangunan infrastruktur di Sulut semasa saya menjabat mampu kita push sampai Rp3 triliun, tetapi selepas itu turun menjadi 1,8 triliun pada tahun 2019.”
“Oleh karena itu, saya berpikir tidak maju lagi sebagai Bupati Bolmong untuk periode kedua kalinya, karena keberadaan saya di Senayan mungkin akan lebih bermanfaat bagi masyarakat luas,” pungkasnya. ***
