Mitra  

Penyuluhan Program KB, Kadis Nova Tarumingkeng Pastikan Masyarakat Miliki Informasi Lengkap

Istimewa

NPM, Mitra – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) melakukan penyuluhan Program KB dan Kesehatan Reproduksi, Selasa (14/10/25) di Aula Kantor Kecamatan Touluaan Selatan.

Kepala Dinas P2KB Nova Tarumingkeng mengatakan penyuluhan ini tujuan nya meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat.

Masyarakat mengetahui tentang kesehatan reproduksi, hak-hak reproduksi, kemudian pentingnya KB dan metode kontrasepsi guna menciptakan keluarga yang lebih sehat dan sejahtera.

“Kegiatan ini mencakup edukasi mengenai perencanaan keluarga, mencegah kehamilan tidak diinginkan, mengurangi risiko kehamilan berisiko tinggi. Menjaga kesehatan reproduksi bagi pria maupun wanita,” kata Nova Tarumingkeng.

Kadis berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat.

“Tujuan utama kami memberikan pemahaman tentang pentingnya KB dan kesehatan reproduksi bagi kesejahteraan individu dan keluarga,” ujarnya lagi.

Selain itu, membantu masyarakat mengatur jarak dan usia kehamilan untuk mencegah kehamilan di usia terlalu muda atau terlalu tua.

Mengurangi risiko kehamilan berisiko tinggi, penyakit dan kematian pada ibu dan bayi.

“Memastikan masyarakat memiliki akses terhadap informasi lengkap tentang seksualitas dan kesehatan reproduksi, serta pelayanan kesehatan yang dibutuhkan,” terang Kadis Nova Tarumingkeng.

DInas P2KB juga memberikan informasi mengenai Penyakit Menular Seksual (PMS) dan cara menjaga kebersihan organ reproduksi.

Menjelaskan pentingnya ber-KB dan siapa saja yang dianjurkan untuk mengikutinya, Memperkenalkan berbagai metode kontrasepsi seperti pil, suntik, implan, AKDR, kondom, tubektomi, dan vasektomi.

Meliputi kesehatan organ reproduksi pria dan wanita, termasuk persiapan fisik dan mental sebelum menikah.

Memberikan pemahaman mengenai pencegahan stunting sejak ibu hamil dan Mendorong peran aktif pria dalam menjaga kesehatan reproduksi keluarga. (vdn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *