NPM, Manado – Tiga atlet tinju handal berkelas Nasional dan Internasional yakni, Israella Atena Bonita Sahewo Putri (51Kg), Maria Mawuntu Putri (60Kg) serta Junior Tahumil Putra (51Kg) jadi andalan utama Perbati Sulawesi Utara, yang akan berjibaku di level Internasional.

Ketiga atlet tinju handal, berkarakter serta memukau dikancah Nasional ini nantinya akan membawah nama Negara Indonesia khususnya Perbati di ajang Internasional.
Informasi yang diperoleh jurnalis media ini, ketiga atlet spektakuler ini dipilih oleh Perbati Pusat.
Bahkan sudah masuk dalam team Pelatihan Nasional (Pelatnas) di Jakarta.
Bukan hanya itu saja, ketiganya akan berjibaku dilevel Internasional yang akan digeber di Uzbekistan para bulan November mendatang.
“Tiga atlet Perbati kita masuk dalam seleksi Pelatnas dan akan berjibaku dilevel Internasional pada bulan November di Uzbekistan,” ucap Ketua Perbati Sulawesi Utara Andhika Yahya Santiago Baramuli.
Menurut Andhika, pihaknya berbangga karena ajang kejuaraan tinju di Jakarta, Sulut mengirim 7 petinju dengan meraih 3 medali emas, 2 Perak serta 1 perunggu.
“Sulut gudangnya atlet-atlet tinju handal yang akan berjibaku dilevel Nasional maupun internasional,” tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum (Sekum) Perbati Sulawesi Utara Bonyx Sahewo SE membenarkan tiga atlet yang masuk Pelatnas di Jakarta dan akan berjibaku pada kejuaraan tinju Internasional di Uzbekistan para bulan November 2025.
“Kehadiran Perbati adalah untuk menyelamatkan atlet -atlet yang akan berjibaku dilevel Seagames serta berbagai ivent Internasional,” pungkas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga di Kota Manado itu.
Sementara itu Israella Atena Bonita Saweho, adalah seorang petinju putri berprestasi asal Sulawesi Utara.
Berasal dari keluarga atlet, ia mewarisi bakat ayahnya dan telah menunjukkan disiplin tinggi sejak menjalani pembinaan di Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar Daerah (PPLPD) Kota Manado.
Bahkan di berbagai Kejurnas Bogor (2018) ia berhasil meraih medali emas dan dinobatkan sebagai petinju putri terbaik.
Bukan hanya itu saja, pada Kejurnas Medan (2019), ia mendapatkan medali emas kemudian pada Kejurnas Youth Medan (2022) iapun berhasil meraih medali emas dan kembali dinobatkan sebagai petinju putri terbaik.
Bukan hanya itu saja di Kejuaraan Dunia Maroko ia terpilih menjadi atlet Pelatnas untuk mengikuti kejuaraan ini.
Sedangkan dilevel lokal pada Porprov Bolmong (2022) ia memenangkan medali emas.
Pada Open Turnamen Walikota Cup Manado (2023) ia meraih medali emas. Kemudian pada Pra-PON berhasil memenangkan pertandingan dan menjadi bagian dari tim PON Sulawesi Utara meskipun sempat mengalami cedera bahu.
Dedikasi dan prestasinya menjadikan Israella Saweho salah satu atlet tinju putri yang membanggakan dari “Generasi Emas” di Sulawesi Utara.
(Rogam)













