NPM, JAKARTA-Pergerakan Aktivis Nahdliyin Nusantara (PeranNU) terus melakukan konsolidasi politik dengan tokoh PKS.
Terbukti dengan kunjungan tim PeranNU menemui pimpinan DPP PKS di kantor DPP PKS, Jalan Simatupang, Jakarta Selatan, Senin Siang (27/3).
Seperti dikutip dari kliknusantara.com,
Ketua Umum DPP Dr H Andi Jamaro Dulung
Andi Jamaro bertemu langsung dengan Presiden PKS Ahmad Saikhu dan Ketua Dewan Syariah DPP PKS, KH Muslih Abdul Karim.
Pertemuan itu membahas seputar pemenangan Anies Baswedan sebagai Presiden 2024.
Menariknya, dari pertemuan itu ikut juga menyingung mengenai sosok Presiden Ahmad Saikhu yang ternyata adalah jebolan Pondok Pesantren Buntet Cirebon yang didirikan tokoh NU.
Demikian pula Ketua Dewan Syari’ah PKS, Dr Muslih Abdul Karim kadar ke-NU-annya tak meragukan karena merupakan jebolan Lirboyo.
“Pak Presiden dan Ketua Dewan Syari’ahnya pernah nyantri. Jadi tak diragukan lagi ke NU annya,” kata Andi Jamaro.
Demikian juga Ketua Majelis Syuro PKS, Dr. Salim Segaf Al Jufri yang merupakan tokoh Alkhairaat.
Lanjutnya, PKS ini memiliki tokoh yang memiliki nasab yang jelas, terang benderang asal usul kesantriannya.
Sementara Presiden PKS Ahmad Saikhu optimis PeranNU memiliki peran sangat penting untuk mensupport pemenangan Anies Baswedan.
“Kami berterimakasih dan menyambut baik PeranNU. Saya yakin ini dapat memperkokoh kekuatan Koalisi Perubahan Persatuan mengusung Pak Anies Baswedan menjadi Presiden 2024,” kata Ahmad. (rud)