Pj Sangadi Minta Warga Moyag Tampoan Tidak Terlibat Balapan Liar

NEW POSKO MANADO, KOTAMOBAGU – Aksi penertiban balapan liar Satlantas Polres Kotamobagu di Desa Moyag mendapat dukungan dari Kepala Desa/Sangadi Desa setempat.

Penjabat Sangadi/Kepala desa Moyag Tampoan Samsuri Mamonto mengatakan, pihaknya mengimbau kepada remaja atau Pemuda di desa Moyag Tampoan untuk tidak terlibat aksi balapan liar.

“Balapan liar sangat membahayakan diri maupun pengguna jalan lainnya. Untuk itu saya menghimbau kepada remaja yang ada di desa Moyag Tampoan, untuk tidak terlibat dalam aksi balapan liar di bulan Ramadhan,” kata Samsuri.

“Saya meminta kepada orang tua untuk dapat mengawasi serta memberikan pemahaman kepada anak-anaknya, agar tidak terlibat dalam aksi balapan liar ini,” ujarnya.

Menurutnya, aksi balap liar yang kerap diikuti para pemuda, membuat banyak warga merasa resah dan terganggu dengan suara bising dari kendaraan.

“Selain melanggar hukum, balap liar juga membahayakan diri pengendara maupun pengguna jalan umum,” ungkapnya.

Dengan begitu, pihaknya mengajak para pemuda melakukan hal hal yang positif seperti berkarya di wadah Karang Taruna dan remaja masjid.

“Sebaiknya di bulan suci ini, gunakan waktu untuk memperbanyak ibadah wajib maupun sunah. Baik menjalankan sholat 5 waktu, berpuasa, membaca Al-Quran, membaca sholawat nabi atau mendengarkan tausiah. Dengan begitu Ramadhan dapat menjadi momentum pendekatan diri kepada Allat SWT,” jelasnya.

Diketahui, sebelumnya Satlantas Kotamobagu dipimpin Kasat Iptu Shirley Betzy D. Mangelep, membubarkan aksi balap liar di ruas jalan Moyag Bersatu.

Selain memberikan imbauan, anggota juga mengamankan 5 unit sepeda motor yang diduga digunakan dalam aksi balap liar tersebut. (gry)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *