NEW POSKO MANADO, BITUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) dalam hal ini Wali Kota Bitung Ir Maurits Mantiri baru-baru ini kembali menerima bantuan CSR dua unit kendaraan pengangkut sampah dari Bank Prisma Dana, Selasa (2/02/22) tepatnya di atrium kantor walikota Bitung.
Diketahui, sebelumnya pada tanggal 15 februri 2022 lalu bahwa Bank Prisma Dana akan memberikan bantuan 2 unit motor sampah kepada Pemkot Bitung pada saat penanda tanganan MoU pada senin 14 februari 2022 lalu dan hari ini bertempat di tribun kantor walikota, 2 unit motor roda tiga tersebut di serahkan.
Wali Kota Bitung Ir. Maurits Mantiri secara langsung menerima CSR dari Bank Prisma Dana dalam bentuk 2 unit kendaraan roda 3 untuk angkutan sampah yang di serahkan oleh direktur utama Bank Prisma Dana Johanes Salibana dan di saksikan oleh komisaris utama Henry Lumintang serta Abid Takalaminang selaku komisaris serta jajaran Bank Prisma Dana.
Sementara itu, Maurits Mantiri dalam sambutannya mengucapkan syukur atas bantuan dari Bank Prisma Dana memlalui program corporate social responsibility (CSR).
“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, juga menunjang program kebersihan pemerintah kota Bitung. Untuk itu, atas nama walikota dan Wakil Walikota serta jajaran Pemkot Bitung mengucapkan terima kasih kepada Bank Prisma Dana. Semoga kerjasama ini selalu berjalan dengan baik untuk membangun Kota Bitung yang kita cintai,” ujar Wali Kota pilihan rakyat Bitung ini.
Selanjutnya, dua unit kendaraan roda 3 untuk pengangkut sampah ini langsung di serahkan Wali Kota kepada pemerintah Kelurahan Batu Putih atas dan Batu Putih Bawah Kecamatan Ranowulu yang merupakan kelurahan tertib lalu lintas.
Lurah Batu Putih Atas Iren Palamia mengatakan pihaknya bersama masyarakat sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Wali Kota bersama Wakil yang telah mempercayakan bantuan CSR dari Bank Prisma Dana untuk digunakan di kelurahan.
“Kami pemerintah kelurahan dan masyarakat sangat bersyukur untuk kepercayaan yang diberikan untuk menjaga dan merawat 1 unit kendaraan pengangkut sampah serta mempergunakannya. Pastinya dengan adanya kendaraan ini lebih mempermudah pengangkutan sampah warga batu putih atas,” tutur Iren. (bry)