NPM, Manado – Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sulawesi Utara menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Bunda PAUD se-Provinsi Sulawesi Utara, bertempat di Auditorium BPMP Sulut. Jumat (08/08/2025).
Kegiatan ini bertujuan menyinergikan program dan kebijakan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) antar pemangku kepentingan di seluruh daerah.
Rapat Koordinasi (Rakor) dibuka oleh Bunda PAUD Provinsi Sulawesi Utara, Aniek Fitri Wulandari yang menekankan pentingnya peran Bunda PAUD dalam menciptakan generasi emas melalui layanan PAUD yang bermutu.
“Peran Bunda PAUD di setiap jenjang pemerintahan sangat strategis untuk menggerakkan seluruh elemen dalam menyediakan layanan PAUD yang berkualitas dan berkesinambungan,” ujar Aniek dalam sambutannya.
Kepala BPMP Sulut Febry H J Dien ST, M.Inf.Tech (MAN), menyatakan dukungan penuh terhadap penguatan peran Bunda PAUD melalui penyediaan data, pendampingan, dan advokasi.
“Kami berkomitmen memastikan setiap satuan PAUD di Sulawesi Utara menjadi tempat belajar yang aman, nyaman, dan mampu mengembangkan seluruh potensi anak secara holistik,” tegas Febry.
Febry menambahkan relalui rakor ini, diharapkan lahir rumusan langkah-langkah strategis untuk mempercepat pemerataan akses serta peningkatan mutu layanan PAUD di seluruh pelosok Sulawesi Utara.
Acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting tingkat nasional dan regional, antara lain Direktur SEAMEO Prof Vina Andriani MEd PhD, dan Head of Advocacy and Partnership SEAMEO Rizal Nugraha, yang menunjukkan adanya perhatian regional terhadap penguatan PAUD di Sulawesi Utara.
Hadir pula Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Sulut, Dr Femmy J Suluh MSi, Kepala BPMP Provinsi Bali I Made Alit Dwitama ST MPd, serta Penanggung Jawab Pokja Bunda PAUD Sulut Dr Merry E Kalalo.
Kehadiran Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) BPMP Sulut, Christine Dien Kumaunang serta para Ketua Pokja Bunda PAUD dari 15 kabupaten/kota di Sulawesi Utara semakin memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam pengembangan layanan PAUD. (dio)