NEW POSKO MANADO, MINAHASA – Sprinter asal Minahasa Utara, Yohanes Palandeng mencatatkan waktu tercepat Kejuaraan Daerah (Kejurda) Atletik gawean Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sulawesi Utara.
Yohanes tampil jawara di nomor final 100 meter putra yang dilaksanakan di Stadion Maesa Tondano, Kabupaten Minahasa, (25/03/2022).
Ia mencatatkan waktu 11.03 detik lebih cepat dari pelari andalan Bitung Riski Pakaya Riski Pakaya yang mencetak waktu 11.18.
Pada posisi ketiga menjadi milik sprinter asal Minut, Sterimon Mandagi dengan catatan waktu 11.25.
“Sebetulnya start saya kurang begitu pas. Tapi hasil ini luar biasa, jadi cambuk untuk lebih baik lagi kedepannya,” kata pemuda berusia 17 tahun ini.
Ketua Pengprov PASI Sulut, Jemmy Mokolensang mengatakan masih memiliki waktu untuk memoles para atlet junior menuju kejuraan nasional dan jadi wakil Indonesia.
“Saya percaya ini bisa kita lakukan. karena hasil yang diraih Palandeng dan teman temanya sudah bisa bersaing di nasional,” ujarnya Mokolensang kala didampingi Ketua Panitia Kejurda Atletik PASI Sulut 2022, Alfius Kantohe.
Optimistis juga dikatakan duo bersaudara yang pernah merajai dunia atletik nasional dan Asia Tenggara, Hendrik Herman Mandagi.
Keduanya menyebut semakin banyak kegiatan ini, akan memacu para atlet untuk mempertajam waktu mereka.
Kejuaraan yang digelar kali ini adalah kejuaran kedua kalinya sejak kepemimpinan Jemmy Mokolensang sebagai Ketua PASI Sulut.
Sekretaris Umum Pengprov PASI Sulut, Nitje Durandt menambahkan, Kejurda atletik kali ini untuk kelompok umur di bawah 20 tahun.
“Memang target kami adalah mencari para atlet junior untuk persiapan PON dan kejuaraan nasional serta internasional sesuai arahan PASI pusat,” kata mantan ratu atletik Indonesia asal Amurang, Minsel ini. (don)