NEW POSKO MANADO, TOMOHON – Buku Dokumenter berjudul ‘ TOMOHON MENUJU KOTA’ yang menjadi buah karya Sang Penulis Asal Kota Tomohon, Judie J Turambi, berisikan bukti sejarah, yang berhasil Dihimpunya selama 19 tahun, yang dikemas menjadi 300 halaman.
“Buku ini juga menjadi saksi sejarah perjuangan masyarakat kota Tomohon untuk dimerdekakan menjadi Kota Administratif,” terang Turambi pada acara Bedah Buku Tomohon Menuju Kota, di D’Anna Cafe and resto, Rabu (19/01/2022).
Salah satu bab menuliskan pada Tahun 1998 Epe bacakan pernyataan sikap untuk pertama kali keterlibatan masyarakat yang di pelopori oleh organisasi kepemudaan dan di dukung oleh pemerintah bersama sama mewujudkan aspirasi keinginan masyarakat Tomohon menjadi kotif.
“Organisasi kepemudaan di Motori wadah yang berhimpun dalam KNPI AMPI SOKSI FKPPI, Karang Taruna, menyelenggarakan ‘apel siaga’ di Lapangan eks. Rindam Kakaskasen (Kini Rindam),” ujarnya.
Tujuannya, menyampaikan aspirasi Masyarakat Tomohon agar pemerintah pusat segera realisasikan Kotif Tomohon.
“Upacara yang dipimpin Bupati Kabupaten Minahasa J.O Bolang, Komandan upacara Djony Mandagi, sementara yang membacakan pernyataan sikap Jefferson ‘Epe’ S.M Rumajar,”
Hadir Camat,Lurah/Hukum Tua se – Kecamatan Tomohon, Tokoh-tokoh masyarakat.
Usai pernyataan sikap peserta upacara melakukan pemasangan papan nama bertuliskan Kantor Calon Kotif Tomohon di kantor eks Rindam.
“Tokoh – tokoh pemuda yang hadir pada apel siaga tersebut adalah Jafferson Rumajar, Ibrahim Tular, Welly Tangkawarouw, Theodorus Tuerah, Dirk Palit, Adrian Montolalu, Hanny Matindas, Djony Mandagi, Jack Palar, Judie Turambi, Stevie Tampi, dll,” pungkasnya. (cel)