Hukum Tua Desa Sapa Timur Serahkan BLT DD kepada 79 KPM
NEW POSKO MANADO, MINSEL – Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, sebagai program jaring pengaman sosial untuk pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak akibat pandemi Covid-19.
Covid-19 telah menimbulkan dampak pada aspek sosial, ekonomi, dan keuangan selain dampaknya terhadap aspek kesehatan masyarakat.
Baca juga: Pastikan Stok Minyak Curah Tersedia, Kapolri Bentuk Satgas Gabungan Awasi Produksi dan Distribusi
Di tahun 2022 ini, Desa Sapa Timur, Kecamatan Tenga, telah menyalurkan BLT DD kepada 79 Kepala Keluarga yang telah terdaftar di Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Penyerahan BLT DD ini, kata Kepala Desa/ Hukum Tua, Desa Sapa Timur, Dany Mamangkay, selama pendemi covid-19 yang sudah dua tahun ini melanda membuat perekonomiannya masyarakat tidak berjalan dengan baik.
Untuk itu, dengan adanya BLT DD ini, bisa memuliskan perekonomian di Desa Sapa Timur. karena adanya kondisi ini semua lini usaha masyarakat hampir tidak bisa berjalan. Kondisi ini pun berdampak kepada warga desa di mana sebagian mereka kian kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari karena dampak pandemi.
Baca juga: Menkop Tantang Kabupaten Minsel Tingkatkan Nilai Kelapa Lebih Berkualitas
“Agar situasi masyarakat tidak kian jatuh secara ekonomi, maka pemerintah memastikan jaring pengaman di mana 40% Dana Desa bisa digunakan untuk membantu mereka melalui skema Bantuan Langsung Tunai (BLT DD),” Kata Hukum Tua, usai menyerahkan BLT DD kepada 79 KPM, di Balai Desa Sapa Timur.
Hukum Tua Sapa Timur, Dany Mamangkey saat memberikan BLT kepada masyarakat berharap bahwa BLT yang diterima masyarakat mampu digunakan sebaik mungkin.
“Saat ini kita sedang menghadapi bulan Ramadhan, masuk di hari ke tiga bulan puasa. kami pemerintah desa berharap, semoga BLT bisa bermanfaat bagi para KPM. Apalagi yang sedang berpuasa,” tambah Mamangkey. (sid)
