NPM, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto memastikan kondisi ketahanan pangan nasional tetap aman dan stabilitas harga bahan pokok dipantau secara ketat oleh pemerintah.
Harga-harga komoditas strategis seperti beras, minyak goreng, dan daging tetap stabil. Bahkan, harga cabai rawit yang sempat naik telah mulai menunjukkan penurunan.
“Kondisi pangan kita aman dan cukup terkendali,” tegasnya saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna Kabinet Merah Putih, Jumat (21/03/2025).
Menghadapi arus mudik Lebaran, Presiden menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan berbagai kebijakan untuk membantu masyarakat, mulai dari pemberian Tunjangan Hari Raya (THR), diskon harga tiket transportasi, hingga mudik gratis.
Presiden juga mengapresiasi kerja sama antara pemerintah dan swasta dalam menurunkan harga tiket pesawat sebesar 13 persen, diskon tarif jalan tol 20 persen, hingga penurunan harga tiket kereta api sebesar 25 persen.
“Saya kira dengan demikian persiapan mudik saya harap benar-benar disiapkan dengan baik,” ungkap Presiden seperti dilansir presiden.go.id.
Sidang Kabinet Paripurna ini sekaligus menjadi momentum untuk memastikan seluruh kebijakan dan program prioritas pemerintah berjalan optimal, serta memberikan dampak nyata bagi masyarakat menjelang Hari Raya Idulfitri.
Di Provinsi Sulawesi Utara, Gubernur Yulius Selvanus mengatakan Pemerintah menjaga dan merawat harga-harga bahan pokok jelang lebaran.
“Kami menjaga harga bahan pokok. Biar harganya naik, tapi tidak melonjak drastis,” ungkap gubernur belum lama ini.
Gubernur menjelaskan, harga cabai rawit di Kota Surabaya mencapai Rp133 ribu per kilo.
Harga tersebut berbeda dengan di Sulut yang berada pada angka Rp80 ribu per kilo dan turun menjadi Rp60 ribu.
Harga tersebut tetap bertahan dibandingkan dengan daerah lainnya seperti di jawab yang mengalami kenaikan.
“Saya mengajak semua merawat harga bahan pokok di Sulawesi Utara tetap stabil dengan pengawasan yang dilakukan Polda Sulut,” ujarnya. (*/don)