NPM, Manado – Sebanyak 71 guru dari berbagai jenjang pendidikan di Sulawesi Utara resmi mengikuti Diklat In-Service Learning Program untuk Bakal Calon Kepala Sekolah (BCKS).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Provinsi Sulawesi Utara Dr Femmy J Suluh MSi. Senin (15/9/2025).
Program pelatihan ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Provinsi Sulawesi Utara, dan akan berlangsung selama 10 hari, dari 15 hingga 24 September 2025, bertempat di Hotel Ibis Manado City Center Boulevard.
Dalam sambutannya, Femmy Suluh menegaskan bahwa kepala sekolah masa kini harus menjadi pemimpin pembelajaran yang mampu mendorong transformasi pendidikan.
“Program In-Service Learning ini adalah bentuk komitmen Kemendikdasmen melalui BGTK untuk melahirkan pemimpin sekolah yang profesional, kompeten, adaptif, transformatif, dan inovatif,” kata Femmy.
Peserta Diklat berasal dari satuan pendidikan SD, SMP, SMA/SMK, dan SLB yang telah lulus seleksi BCKS sejak Juni 2025.
Selama diklat berlangsung, para peserta akan mengikuti sesi pelatihan intensif yang mencakup, Kepemimpinan dan manajemen berbasis sekolah, Penguatan karakter kepala sekolah, Transformasi digital dalam pendidikan, Strategi supervisi akademik dan non-akademik, Peningkatan mutu layanan pendidikan
Kegiatan ini sepenuhnya didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) oleh BGTK Kemendikdasmen.
Melalui diklat ini, pemerintah berharap para peserta mampu menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah masing-masing, sekaligus memperkuat mutu pendidikan di Provinsi Sulawesi Utara.
Program Bakal Calon Kepala Sekolah (BCKS) adalah tahap awal bagi guru yang ingin menduduki posisi kepala sekolah.
Mereka wajib mengikuti pelatihan berstandar nasional guna memastikan kesiapan dari sisi kompetensi, kepemimpinan, dan integritas. (dio)
